"Harapan selanjutnya setelah content-nya sudah oke, communication sudah oke, tinggal C yang ketiga yaitu commercial. Aspek Commercial pun berarti sudah mengokohkan Dieng sebagai destinasi utama Indonesia," ujar Areif dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/8/2018).
Malam puncak Dieng Culture Festival 2018 sendiri dimeriahkan oleh sekitar 5 ribu lampion yang diterbangkan ke angkasa. Di lokasi, suhu dingin yang mencapai di bawah 10 derajat Celcius tak menyurutkan minat wisatawan dan masyarakat untuk menyaksikan di pelataran Candi Arjuna. Sambil menyulut api untuk menerbangkan lampion, ribuan wisatawan tanpa dikomando menyanyikan lagu Indonesia Pusaka.
"Malam ini Dieng indah, penuh dengan lampion. Warna-warni lampion dam dinginnya Dieng diharapkan bisa meredakan suhu politik menjelang Pilpres 2019," kata Ganjar saat itu.
Ia pun mendorong agar pelaksanaan Dieng Culture Festival selanjutnya bisa memberikan dampak perekonomian bagi masyarakat setempat.
"Banyak wisatawan yang datang bahkan hingga 2 sampai 3 kali. Mereka sudah menikmati jazz di atas awan semalam. Acara ini selalu menarik dan orang selalu menunggu-menunggu. Kami akan dorong terus pariwisata sebagai potensi ekonomi baru," ujarnya.
Kesukseskan Dieng Culture Festival ke-9 dikatakan bisa memberikan impact langsung terhadap perekonomian sekitarnya. Masyarakat diharapkan bisa lebih baik dalam memberikan hospitality terhadap wisatawan baik wisatawan mancanegara ataupun nusantara.
"Kekayaan adat dan budaya daerah ini tentunya akan memperkaya keragaman adat dan budaya nasional perlu untuk dilestarikan," ujar Ketua Pelaksana Top 100 Calender of Event (CoE) Kementerian Pariwisata Esthy Reko Astuti, yang diwakili Koordinator Tim CoE Ngurah Putra.
Penerbangan ribuan lampion dilakukan serentak usai pentas musik bertajuk Senandung Negeri di Atas Awan. Pentas musik ini menampilkan beberapa grup musik lokal dengan bintang tamu penyanyi Hiroaki Kato dari Jepang dan Noe vokalis band Letto.
Letto membawakan lagu andalannya seperti Sebelum Cahaya, Sandaran Hati, hingga Ruang Rindu. Selain itu ada juga band Asal Yogyakarta, The Rain yang membawakan lagu Terlatih Patah Hati. (idr/sym)
https://travel.detik.com/read/2018/08/11/143502/4161716/1382/ini-harapan-menpar-untuk-dieng-culture-festival-selanjutnyaBagikan Berita Ini
0 Response to "Ini Harapan Menpar untuk Dieng Culture Festival Selanjutnya"
Post a Comment