
Dalam upaya pengembangan desa wisata dan homestay di Danau Toba, Desa Wisata Meat telah mendapatkan dukungan penuh dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar). Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata telah menyerahkan bantuan berupa 10 kasur, 20 seprai, 20 sarung bantal dan guling, 20 bantal dan guling, juga buku tamu.
"Dukungan untuk pengembangan destinasi desa wisata dan homestay ini akan terus kita lakukan. Apalagi, Danau Toba adalah destinasi prioritas yang telah ditetapkan sebagai 10 Bali Baru," jelas Kasubid Destinasi Area IB Kemenpar, Andhy Marpaung dalam keterangan tertulis, Selasa (18/9/2018).
"Desa Meat mempunyai potensi dengan alamnya yang bagus. Makanya kita perkuat dengan bantuan ini. Semoga bantuan yang kita berikan bisa dimanfaatkan dengan baik. Dan turut memicu perkembangan Desa Wisata Meat agar lebih baik lagi dan semakin ramai," kata Widjanarko.
Penyerahan bantuan diterima Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Toba Samosir, Audy Murphy Sitorus dan Kepala Desa Desa Wisata Meat, Jandri Simanjuntak. Murphy berharap bantuan juga diberikan untuk pengembangan SDM pariwisata.
"Untuk mengelola sebuah homestay dan desa wisata, dibutuhkan sumber daya manusia yang bisa mengelolanya. Oleh karena itu, kita berharap ada dukungan untuk pengembangan SDM juga," harapnya.
Lebih lanjut, Asisten Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Regional I Kementerian Pariwisata Lokot Ahmad Enda, memberikan apresiasi kepada Desa Wisata Meat.
"Desa Wisata Meat bagus. Karena konsep homestay yang dikembangkan masih mempertahankan bangunan adat Suku Batak. Itu bagus dan bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan, karena menginap di rumah adat Batak tidak bisa mereka jumpai setiap saat," paparnya.
Sementara itu, Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan acungan jempol buat kehadiran homestay di Desa Wisata Meat. Apalagi Desa Meat berada di Danau Toba, yang menjadi destinasi prioritas.
"Hadirnya homestay di Desa Wisata Meat, semakin memperkuat amenitas di Danau Toba. Hal ini sangat bagus. Karena, wisatawan memiliki banyak pilihan untuk stay di Danau Toba. Sekarang tinggal memperkuat dengan beragam atraksi berkualitas yang bisa menarik wisatawan lebih besar lagi," paparnya.
Sebagai informasi, Desa Wisata Meat berjarak sekitar 30 menit dari Bandara Silangit. Jarak yang ideal bagi wisatawan. Namun, untuk menjangkau desa ini disarankan menggunakan jasa travel atau sewa mobil, karena tidak ada angkutan umum menuju desa ini.
Ada beberapa keuntungan yang bisa didapatkan wisatawan di Desa Wisata Meat. Sebagai desa adat, tentunya wisatawan bisa merasakan langsung sensasi menginap di rumah adat khas Batak. Selain itu Desa Wisata Meat juga memiliki keunggulan view Danau Toba yang indah dan alami, yang membuatnya menjadi pilihan tepat untuk istirahat setelah lelah di perjalanan. (ega/fay)
https://travel.detik.com/read/2018/09/18/144609/4218000/1382/desa-wisata-di-danau-toba-siap-sambut-wisatawanBagikan Berita Ini
ReplyDeleteizin share ya admin :)
buruan gabung bersama kami,aman dan terpercaya
ayuk... daftar, main dan menangkan
Line : agen365
WA : +855 87781483 :)
Silakan di add ya contaknya dan Bergabung juga ya :)
Ditunggu ya Bosku :)