Sampah plastik menjadi permasalahan lingkungan berkala internasional. Beberapa negara pun telah melakukan langkah pengurangan penggunaan plastik dan styrofoam di tempatnya. Begitu juga Pulau Karibia.
Dilansir detikTravel dari CNN Travel, Senin (13/8/2018) Perdana Menteri Karibia, Roosevelt Skerrit mengungkapkan larangan pengggunaan plastik di Karibian akan sepenuhnya dilaksanakan pada awal 2019 nanti. Telah ada list benda-benda berbahan plastik yang akan dilarang penggunaannya.
Jika beberapa negara baru memulai larangan penggunaan sedotan plastik, lain dengan Dominika yang telah memiliki daftar benda yang dilarang. Dominika akan melarang garpu plastik, piring plastik, pisau plastik, wadah dan cangkir styrofoam. Daftar lengkap akan diumumkan setelh daftar lengkapnya selesai.
Dominika melakukan langkah ini karena berkaca kepada bencana alam yang terjadi karena perubahan iklim dan alam yang tidak stabil. Mereka pun berkomitmen akan kembali ke alam dan melindunginya hingga terciptalah Dominika yang baru dan tangguh.
Indonesia kapan ya parang lawan plastik? (sym/fay)
https://travel.detik.com/read/2018/08/13/170115/4164305/1382/karibia-perang-lawan-sampah-plastik-dan-styrofoamBagikan Berita Ini
0 Response to "Karibia Perang Lawan Sampah Plastik dan Styrofoam"
Post a Comment