Lomba Tarik Tambang & Balap Karung yang Bikin Heboh Perth

Perth - Memeriahkan Hari Anak Nasional sekaligus HUT RI ke-73 nanti, KJRI Perth menggelar aneka lomba tradisional. Dari tarik tambang sampai balap karung pun digelar.

Dalam rangka memperingati HUT RI ke-73, Hari Anak Nasional, sekaligus Asian Games XVIII, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Perth, Australia melaksanakan rangkaian aneka lomba tradisional. Dari mulai tarik tambang sampai makan kerupuk digelar di sini.

Perlombaan unik ini diikuti oleh berbagai organisasi masyarakat, sekaligus memperkuat semangat persatuan antara sesama Warga Negara Indonesia yang ada di Australia Barat. Semua masyarakat termasuk anak-anak sangat antusias mengikuti lomba-lomba ini.

Dari rilis pers KJRI Perth yang diterima detikTravel, Selasa (31/7/2018), perlombaan digelar di Lapangan Kent Street pada Sabtu (28/7) pekan lalu. Banyak warga mendatangi lapangan Kent Street yang menjadi tempat pelaksanaan kegiatan.

Dewi Tobing, Konsul Jenderal RI Perth memberi sambutan (dok. KJRI Perth)

Ada yang datang untuk mengikuti lomba dan ada yang hanya mendukung saja. Perlombaan diawali sambutan oleh Konsul Jenderal RI Perth Dewi Tobing yang menyampaikan terima kasihnya kepada komunitas Indonesia yang telah membantu menyelenggarakan lomba.

Selain itu, Dewi juga meminta masyarakat untuk mendukung suksesnya Asian Games yang tengah berlangsung di Jakarta dan Palembang. Acara langsung dilanjutkan dengan perlombaan balap karung yang diikuti oleh peserta dari berbagai umur.

Masyarakat sangat antusias dengan lomba-lomba yang disajikan yang tidak umum diadakan oleh negara Australia dan juga sebagai ajang nostalgia bagi para orang tua yang datang bersama anak-anak mereka.

Lomba balap karung contohnya, diikuti dengan semangat baik oleh anak-anak, remaja maupun dewasa. Balap kelereng pun tidak sepi peminat dengan ramainya peserta yang penasaran untuk mempertahankan kelereng yang dibawa.

Lomba makan kerupuk (dok. KJRI Perth)

Tidak kalah serunya, lomba makan kerupuk membuat masyarakat tertawa dan gembira karena tindakan-tindakan curang seperti menggunakan tangan serta ada peserta lomba yang kesulitan karena angin yang bertiup.

Perlombaan selanjutnya yaitu lomba gobak sodor dan tarik tambang, yang juga merupakan olahraga tradisional Indonesia. Lomba tarik tambang diikuti oleh ibu-ibu dan bapak-bapak yang ada di Perth.

Berbagai organisasi masyarakat dengan latar belakang kedaerahan dan keagamaan sangat semangat mengikuti lomba tarik tambang. Tidak mau kalah, Konsul Jenderal RI Perth Dewi Tobing juga ikut lomba tarik tambang dengan masyarakat.

Lomba tarik tambang (dok. KJRI Perth)

Salah satu ketua komunitas yang turut hadir dalam kegiatan menyampaikan kegembiraannya. "Seru, masyarakat ramai yang datang dan lomba-lombanya bisa diikuti oleh segala umur. Luar biasa!" ujarnya di sela-sela lomba.

Sehabis makan siang, masih ada 3 lomba lagi yang tidak kalah serunya, yaitu lomba memasukkan pensil ke botol, balap balon dan lomba joget. Ketika lomba joget dilakukan, terlihat semangat yang tinggi dari para peserta lomba dan teriakan yang ikut meramaikan suasana lomba pada hari itu.

Kegiatan ditutup dengan pembagian hadiah kepada para pemenang yang diserahkan oleh para ketua komunitas yang ikut berpartisipasi menyukseskan lomba tradisional tahun ini. (wsw/aff)

Let's block ads! (Why?)