
Ini adalah kisah perjalanan penulis bersama 6 teman traveller ke Kuala Lumpur di bulan Juli 2017. Ke gua ini kami bisa bercanda bersama burung-burung merpati.
Perjalanan ke Batu Caves sebenarnya diluar rencana kami. Karena kami hanya 7 jam saja di Kuala Lumpur sebelum terbang lagi ke Jakarta pada Jam 15.00 waktu setempat, tetapi kami sepakat untuk mengunjungi Batu Caves . Sebenarnya kita bisa naik kereta sekali saja dari KL Sentral dengan biaya 2 ringgit tetapi karena waktu kami yang mepet, ahirnya kita memutuskan untuk naik taksi saja dengan biaya sebesar 40 ringgit.
Lalu lintas di KL pagi itu terasa lengang, tidak banyak mobil lalu lalang. Warga Kuala Lumpur biasanya menghabiskan liburan nya keluar kota, sehingga waktu yang kami butuhkan untuk sampai ke Batu Caves hanya sekitar 30 menit saja. Batu Caves terletak di Distrik Gombak, Selangor, 13 km sebelah utara Kota Kuala Lumpur.
Nama Batu Caves sendiri diambil dari nama Desa Sungai batu yang ada di dekatnya. Batu Caves merupakan tempat pemujaan penganut Hindu di Malaysia sejak tahun 1890, mereka menamakan upacara keagamaannya dengan nama Thaipusam. Ada 3 (tiga) Gua utama dan beberapa gua kecil yang ada dibukit yang terbuat dari batu marmer ini. Gua terpanjang yaitu Dark Cave mempunyai kedalaman 360 meter, Gua Utama (Main Cave) memiliki kedalaman 170 meter dengan ketinggian gua mencapai 100 meter. Ketika upacara Thaipusam berlangsung para umat Hindu menindik pipi atau memasang kaitan besi di di punggung mereka dengan harapan mendapat berkah dari para dewa.
Ada yang menarik ketika kami baru saja sampai di Batu Caves, tidak jauh dari pelataran parkir, kami disambut oleh banyaknya burung dara yang sedang mencari makan di lapangan tepat di depan patung Lord Murugan, patung emas yang mempunyai ketinggian 42,7 m. Spot di depan Patung Murugan sangat instagramable, bersama dengan burung dara cantik dan latar patung Dewa Murugan kami pun berfoto bersama. Setelah puas merekam suasana di depan patung Murugan kami memutuskan untuk naik ke atas, ke gua utama di Batu caves. Masuk ke area Batu Caves tidak dipungut biaya alias free, hanya saja ada beberapa larangan yang harus di dipatuhi pengunjung yaitu tidak boleh memakai celana pendek atau rok pendek, tetapi pengunjung akan diberi pinjaman sarung jika terlanjur memakai celana pendek.
Untuk sampai di Gua utama ada 272 anak tangga yang mesti kita naiki, jadi untuk para traveller, siapkan fisik dan mental untuk sampai di atas. Ketika kami menaiki anak tangga dikanan kiri banyak monyet yang berlarian, mereka sangat lincah , terlihat ada yang membawa makanan atau minuman entah didapat dari mana.
Suasana didalam gua mempunyai keunikan tersendiri, ada batuan kapur yang menggantung cantik didalam gua, ada juga patung dewa-dewi ciri khas Hindu di sudut-sudutnya. Ditambah cahaya matahari yang masuk melalui lobang yang terdapat di tengah gua, menambah daya tarik tersendiri bagi para traveler, tentu suasana akan semakin menarik pada saat perayaan Thaipusam. Di tempat ini jadi pusat perayaan agama Hindu terbesar di Malaysia.
http://travel.detik.com/read/2018/04/30/153000/3926703/1025/kamu-bisa-bersama-burung-di-gua-iniBagikan Berita Ini
0 Response to "Kamu Bisa Bersama Burung di Gua Ini"
Post a Comment