KA Wijaya Kusuma Rute Banyuwangi-Cilacap Diluncurkan

Banyuwangi - Kereta Api Wijaya Kusuma yang melayani trip Banyuwangi-Cilacap dan sebaliknya telah diluncurkan. Traveler makin punya banyak pilihan menjelajah Jawa.

Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widiatmoko bersama jajaran petinggi PT KAI memberangkatkan secara perdana KA Wijaya Kusuma dari Stasiun Banyuwangi Baru Ketapang, Kecamatan Kalipuro Banyuwangi. Pada pemberangkatan pertama ini, sebanyak 60 persen kursi penumpang terisi.

Kereta rute baru ini terdiri dari 4 gerbong kelas eksekutif, dan 3 kereta ekonomi premium. Jarak tempuh dari Banyuwangi - Cilacap selama 17 jam 30 menit. Berangkat dari Banyuwangi pukul 11.05 WIB sampai di Cilacap Pukul 04.42 WIB.

KA Wijaya Kusuma Rute Banyuwangi-Cilacap Diluncurkan

Foto: Adian Fanani/detikTravel

Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widiatmoko mengatakan, daerah Timur Jawa memang perlu kereta eksekutif untuk melayani trip Banyuwangi. Sebab Banyuwangi telah tumbuh menjadi kota wisata, utamanya ke Kawah Ijen untuk melihat Blue Fire.

Keberadaan kereta ini secara khusus mendukung pariwisata di Banyuwangi yang mengusung aspek 3A. Yaitu, aksebilitas, Akselerasi, dan Amenitas.

"Semoga ini bisa menjadi alternatif warga untuk pergi ke Banyuwangi. Selain ada pesawat terbang, kapal laut dan ini kereta. Sehingga harapan kami, ini bisa memberi dampak yang signifikan bagi kunjungan wisata di Banyuwangi ini," terang Wakil Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko kepada detikTravel, Sabtu (1/9 /2018).

Terkait nama kereta, Wabup siap melakukan duduk bersama untuk menentukan perubahan. Sehingga kereta baru yang melayani Cilacap - Banyuwangi lebih identik dengan daerah Using.

"Namanya bisa gandrung, kan sudah melegenda. Atau nama lain yang identik dengan Banyuwangi," ujarnya.

Coorporate Deputy Director of Passenger Transport and Marketing Sales PT KAI, Mufti Jauhari menegaskan, rute baru KA Wijaya Kusuma dibuka supaya memberi kontribusi perekonomian di Banyuwangi. Apalagi daerah ini merupakan salah satu destinasi wisata yang ada di Indonesia.

Terkait nama Wijaya Kusuma, sebelum melayani trip ke Banyuwangi, delapan bulan lalu sudah dilaunching tapi dengan jurusan Solo. Akhirnya ditambah satu rangkaian lagi yang terdiri dari loko dan gerbongnya untuk tujuan Bumi Blambangan.

"Jika ada rekom nama dari Pemkab Banyuwangi akan dirubah. Perubahan bisa satu bulan lagi agar lebih familiar," timpalnya.

PT KAI juga menggandeng sejumlah pengusaha travel untuk mendongkrak animo penumpang KA Wijaya Kusuma dan wisata Banyuwangi. Karena di wilayah barat wisata di Tanah Gandrung belum begitu dikenal.

"Nanti kita masukkan dalam video konten supaya obyek wisata yang ada di Banyuwangi lebih dikenal," pungkasnya. (sna/sna)

Let's block ads! (Why?)